Powered by Blogger.

Gorgeous Quote of the Day...




    "I'm tough, I'm ambitious, and I know exactly what I want. If that makes me a bitch, okay." - Madonna



Post Title

Gorgeous Quote of the Day...


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/gorgeous-quote-of-day.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Floating in The Universe




    Hari ini rasanya seperti melayang sendirian di galaksi. Tak ada penyangga. Seperti bulan yang sering aku liat sendirian malam-malam. Beginikah rasanya sendiri? Bulan pasti sangat paham.

    Sepagi ini telah berusaha meraih dan memeluk seorang teman untuk mendiskusikan satu hal. Pada akhir perbincangan, dalam opiniku, dia memutus tak berada bersamaku. Kami ta sepaham. Semalam akujuga menelpon kembali seseorang dari masa lau, hanya karena aku betul-betul sepi dan sedih atas semua perkara yang terjadi belakangan di Jakarta sini.

    Tapi siapa siyh yang mau perduli sama FPI? Siapa juga yang mau perduli sama pertengkaran para preman yang bikin panik warga nggak jauh dari lingkungan tempatku tinggal? Siapa juga yang mau perduli sama aku? Semua perkara dan pikiran yang bergentayang di kepalaku? Perkara-perkara yang bagi sebagian orang mungkin memang tak perlu diperdulikan...

    Hhhh… sayangnya, dengan cara yang ganjil, perkara-perkara itu berhasil membenamkanmu hari-hari belakangan ini, membetot pikiran dan halus dia bergerak masuk mengambil ruang dalam rongga-rongga perasaan, mengepung kondisi di sekitar yang amat dekat konteksnya dengan kehidupan aku belakangan.

    Yak! Kalau saja teman-temanku para gay dan lesbian serta waria nggak diancam dibakar dan selama Qfilmfest ini beberapa di antara mereka terus-terusan diteror dengan aneka tindakan kekerasan, kalau saja pendeta itu tak ditusuk ketika hendak menjalankan ibadah di gerejanya di ciketing sana dan beberapa jemaatnya dengan sengaja dilukai juga, atau kalau saja tak ada orang mati di pinggir jalan raya ampera dan polisi ada tapi membiarkannya begitu saja bagai orang tersebut baginya bukan salah satu anggota masayarakat yang harus dia jaga, dan kalau saja kalau saja lainnya yang bikin ngeri dan sedih aku sebagai manusia tak terjadi begitu dekat di sekitar, aku mungkin juga nggak ‘tak tersentuh’.

    Tapi peristiwa-peristiwa itu memiliki tangan,
    dan tangan-tangannya melakukan sentuhan-sentuhan yang tak kelihatan.
    Pikiranku terambil, perasaanku terpeluk…. Ada entah dimana, sel-sel dalam tubuh ini yang selalu memikirkan perkara itu.

    Tapi pertanyaannya: kenapa peritistiwa-peristiwa busuk itu memilihku? Kenapa mereka menggangguku dan membuatku perduli? Siapa juga sebenarnya yang sudi untuk peduli? Untuk apa aku perduli? Kenapa juga aku perduli? Faaakkk!!! [hela nafas panjang...]

    Hanya saja pertanyaannnya - tepatnya pertanyaanku pada diriku sendiri: kenapa harus ada waktu-waktu itu? Waktu ketika suatu hari aku melihat peristiwa itu di jalan dekat megaria dan gravitasi seolah pergi saja... Menahanku tuk tak bergeming hingga cuma mampu menatap terpana pada sekelompak anak mahasiswa muda Sekolah Tinggi Teologia yang berjajar sambil beropini dalam spanduk dan flyer-poster mereka sambil sesekali membaca doa Rosaria, menentang pembakaran quran di amerika… kenapa harus ada teriakan-teriakan mengutuk sesama yang berbeda orientasi seksual yang digelegarkan dengan begitu keras di jalan-jalan sambil tak menganggap mereka sebagai manusia dan aku menjadi geram karenanya? Kenapa harus ada, masanya di saat aku merasa begitu lumpuh menyaksikan bapak presiden kita diam saja melihat segalanya dan malah mengeluarkan beberapa keputusan yang cuma jadi jalan sebagai cara untuk cari aman?

    Kenapa harus ada rasa yang tersuruk di dekat jantung sini melihat semua kegiatan dan hal itu berlangsung dan terus berlangusng, terjadi dan terjadi lagi tanpa ada henti, kekekerasan demi kekerasan, kejahatan-kejahatan kemanusiaan yang bikin sedih hati ini karena tak pernah ada penyelesaian untuk perkara tersebut di negeri ini.

    Semua waktu dan momen-momen itu... beberapa di antaranya ada yang mampu memompa darah dan membuatnya mengalirkan bulir-bulir airmata keluar tanpa aku kehendak? Kenapa melankoli, sedih, serta perasaan-perasaan tak ringan itu harus datang dan hinggap di pohon kehidupanku?

    Rasanya seperti mengapung di universe sendirian, ketika kau merasa terasing dan ganjil dengan semua yang terjadi, perduli pada hal-hal itu entah karena apa, lantas kau bicara tentang apa yang kau pikirkan dan perasaan yang menjalar karenanya pada teman-temanmu, tapi mereka seolah tak di sana mendengarmu melainkan cuma seperti menjelma tembok besar yang tak juga tak perduli pada perkara-perkara yang kau utarakan.

    Asing
    Datar
    Tak dikenal
    Seperti hampa mengapung sendirian...


    Yup!
    Aku sendirian.
    Kali ini merasa tak punya teman.

    Ganjil dan asing dengan perasaan yang berkecamuk karena perkara yang sedih dan jahat serta mengerikan sedang terjadi terus-terusan dan sepertinya akan terus terjadi setiap harinya di lingkungan tempat aku hidup di sini… Semuanya begitu mengerikan. Begitu tak terbantahkan. Begitu nyata terjadi di depan mata. Tapi cuma sedikit saja yang bisa aku perbuat dan lakukan.

    Aku merasa seperti mengapung di universe sendirian, sekarang.


Post Title

Floating in The Universe


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/floating-in-universe.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Aku Mencintaimu, Mari Mencintai Kemanusiaan...

    Ada yang ngilu di sini. Di bagian tengah dada.
    Disanakah letak hati?
    Mungkin…

    Sepertinya hati saya memang yang ngilu, dan itu baru kerasa bener malam ini. Ini bukan hati yang memar ngilu karena rindu, atau hati yang terjerat banyak linu karena perkara-perkara kesibukan kerja atau hal-hal asmara-sedih-bahagia yang membelitnya, nggak… bukan.

    Ini ngilu yang seperti kena tonjokan-tonjokan semu. Berasal dari kata-kata kasar orang-orang yang beberapa hari ini saya rekam, bersumber dari kalimat-kalimat keji mereka yang tertampung dalam pita kamera. Kata-kata tanpa suara pri-kemanusiaan dan amat merendahkan yang diuarkan dengan nada penuh benci serta bengis yang ketika merekamnya, saya terus berusaha mensabarkan diri, menstabilkan emosi dan mendiamkan marah, menaruhnya di rak perasaan terbawah saya.





    Membalas orang marah dengan kemarahan hanyalah akan menjadi amok yang tak pernah moksa, saya tahu saya nggak mau itu. Itu bukan tujuan kami merekam segela peristiwa tersebut. Lagipula apakah mereka benar-benar marah? Apakah mereka benar-benar nggak suka dan benar-benar pengen agar teman-teman saya yang GAY, LESBIAN, WARIAN, BISEKSUAL dll itu dibakar – sebagaimana yang mereka kecamkan? Tidakkah ada konspirasi politik besar di sebaliknya? Mengapa mereka sebegitu bencinya pada yang berbeda - bila dalam quran dikatakan tuhan mencipta banyak perbedaan untuk rukun dan disatukan, bila dalam sujud pada shalat mereka harusnya mereka menyeru pada sang pencinta? Kemana perginya segala kelembutan yang harusnya ada dalam hati tiap insan yang tersentuh seru tuhan..?

    Saya nggak menemukannya. Saya hanya terus dan terus melihat kekerasan, kekerasan, ancaman, kecaman, kata-kata kasar, mengatakan para manusia yang mereka kecam lebih rendah dari binatang… itukah jejak agama dan berkas tuhan dalam yang tertampung dalam diri mereka?

    Nggak!
    Saya nggak percaya!


    Saya sama sekali nggak percaya bila tuhan ada dalam kata keji yang diucapkan dari bibir mereka atau dalam teriakan yang membuat jakun-jakun para pria bersurban dan sebagiannya berjenggot itu tertarik sangat kencang ketika meneriakkan “ALLAHU AKBAR!”




    Agama saya islam. Dan ada yang sakit juga, di sini, di dada ini, ketika poster-flyer-pamplet-spanduk tersebut berkibar-kibar dan semua di atasnya ditulis besar-besar nama agama saya: islam. Terpampang kurang lebihnya di sana, selalu aroma benci dengan mengatasnamakan agama yang saya peluk itu , ISLAM MELAKNAT HOMOSEK, LESBIAN DAN GAY. Atau kalimat seperti TERKUTUK PERBUATAN SESAMA JENIS YANG MENYEBABKAN BANGSA KITA BERGELIMANG DOSA. PEREKRUTAN GENERASI ISLAM UNTUK MENJADI HOMOSEK HARUS DIHENTIKAN! HOMOSEK, GAY, LESBIAN, MEMBUAT ALAM MARAH DAN MUSIBAH TERJADI DIMANA-MANA DI BUMI KITA.I

    Lalu pertanyaan amat standar serupa gelembung sabun rapuh yang pasti buncah itu muncul….
    Alam yang marah, bukankah itu karena kita tak mengasihi, memeluk dan menjaganya?
    Bangsa yang bergelimang dosa, bukankah itu karena korupsi, ketidak-adilan, dan kekerasan terjadi dimana-mana?
    …kaum homo…, benarkah mereka yang membuat negara ini terkutuk? Apa salah mereka…


    Lalu wajah-wajah itu juga datang di permukaan kepala saya:
    Lelaki, juga perempuan.
    Juga yang lelaki tapi seperti perempuan
    Atau yang perempuan seperti lelaki.
    Mereka baik dan menyenangkan…
    Udara penuh gelora dan energi positif bila bersama teman-teman saya itu
    Mereka yang disebut di negara ini sebagai para minoritas seksual…

    Bila kecaman datang bertubi-tubi dan yang bekuasa hanya bisa diam membiarkan mereka yang sok kuasa atas nama moral dan islam terus bergentayangan seperti arwah-arwah penasaran tak dikasih makan...

    Bagaimana teman-teman saya yang gay dan mereka sangat santun serta tak pernah mengganggu orang? Bagaimana teman saya yang lesbian dan dia punya anak dan mengalirkan semua kasih ibu serta cinta agungnya kepada anak juga pasangannya? kenapa tuhan bikin ada orang-orang itu kalau mereka cuma akan menjadi lalapan neraka belaka? Kenapa tuhan membujuk mereka untuk jadi binan, lesbian, waria? Kok tuhan kalau dilihat dari kepala sempit mereka kaum sok paling memiliki agaman itu, Dia jadinya di kepala saya seperti tuhan yang bengis sadis dan tega amat yaaaa…sama sekali bukan tuhan yang ramah...

    Saya hanya mau merekam peristiwa, saya nggak mau menabung benci atau menjadi penyerap energi negatif orang-orang berpakaian putih ber-surban yang kemana-mana keluyuran di Jakarta meneriakkan kata-kata benci dan bakar sambil mengatasnamakan islam… tapi setelah kemarin merekam lalu mendigitizing hasil rekaman, dan sore ini melihat bagaimana sekelompok anak muda (mereka amat sangat muda, maaaannn! Whadefaaakkkk!!!) membuat performance art dari gerakan suci ruku yang notabene menggunakan pantat untuk nungging – tapi mereka gunakan gerakan itu untuk nunggingin – Goethe Haus yang kata mereka merupakan tempat sarang setan dimana berlangsungnya peristiwa maksiat, PLUSSS... ditambah malam ini nggak bisa pulang cepat karena ada terjadi gank war di route perjalanan pulang saya, diam tapi pasti rasa ngilu itu merambah… merampas tiba-tiba keceriaan dari bilik hati saya saat berkumpul dengan teman-teman pada malam di Goethe haus barusan.

    Saya sedang belajar tentang cinta. Kali ini tidak dari Rumi atau buku-buku puisi. Tidak juga dari buku panduan atau teori-teori cinta ala Erich Fromm atau Teilhard de Cardin yang bisa ditemukan dalam lembar-lembar halaman buku psikologi sekolahan. Saya sedang belajar tentang cinta dari pengalaman dan energi positif orang-orang di sekitar saya, sosok-sosok yang sangat nyata dan bisa disentuh dalam mushaf keseharian. Tapi semua peristiwa hari-hari ini ~~(bisa dilihat di internet lah apa yang terjadi di Jakarta dalam dua pekan ini: penusukan pendeta HKBP di ciketing, 2 orang mati dalam kebrutalan massal di ampera tadi pagi, FPI gentayang nyisir Q-FilmFest & anggotanya, anak muda harapan bangsa [t] yang membuat hati teriris karena begitu muda begitu fundamentalis serta gank war yang halllooowww… ajib bener karena polisi nggak bisa menghentikannya)~~ membuat segala ngilu yang menumpuk jadi seperti beban dan marah yang mengejewantah lirih serta tak bisa saya bendung lagi..

    Dalam perjalanan dengan sedikit hujan dalam mobil tumpangan teman, Atid, rasa ngilu itu semakin merambah. Ngilu yang menimbulkan lemas dan mendesak sedih sampai ke kubikal airmata. Ini pasti bukan PMS atau pre mestruation syndrom yang mendorong melankoli berkali-kali. Kayanya siyh nggak…

    Saya yakin perasaan ini timbul karena saya terus wondering dan tetap bertanya tentang kemana cinta dan kelembutan yang hilang pergi seperti tak bersisa, lalu cuma meninggalkan gerowong dari hati orang-orang FPI tersebut? ...Ini pasti karena saya terus-terusan bermimpi bahwa di suatu hari yang bercuaca cerah dan dengan suasana hati yang bagus, kita dan orang-orang itu, akan bisa saling sapa dan saya bisa saling berkata, “Tahukah kau bahwa selama ini aku mencintaimu? Kenapa kau sebegitu bencinya kami? Tidakkah kau dan aku – kita, rindu pada cinta akan sesama, bahwa aku juga mencintaimu dan kau mencintaiku dalam segala bentuk hormat yang bermartarbat?”



    Sungguh, dengan kelembutan dan kasih, saya amat mengharap suatu hari hati keras mereka bisa penuh dengan desiran lembut cahaya yang pelan tapi pasti membuat mereka merekahkan taman cinta itu di hati dan bibirny juga. membuat mereka pada akhirnya bisa juga berkata: “aku juga mencintaimu, aku juga mencintai kemanusiaan…”

    Sungguh, aku ingin mendengar pernyataan itu keluar dari bibirmu suatu hari nanti
    Ya, suatu hari…


    Karena saya yakin, seperti kasih air yang menekuk bibir batu, begitulah cara kerja kasih pada hati yang keras dan kasar. Kekerasan, hanya bisa takluk pada kelembutan.

    I DO BELIEVE.


    ~~~~~~~~~~~

    Tuhan yang baik,
    Hidarkan saya dari yang jahat dan yang sedih

Post Title

Aku Mencintaimu, Mari Mencintai Kemanusiaan...


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/aku-mencintaimu-mari-mencintai.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

10 Hollywood divorce settlements




    #10 - Mick Jagger and Jerry Hall - 25 million



    Lots of dollar signs spread out among the top 10 couples. Mick Jagger got off easy paying Jerry Hall $25,ooo,ooo - cheap compared to the other 9! Biggest surprise of the couples? The duo that came in at #2.




Post Title

10 Hollywood divorce settlements


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/10-hollywood-divorce-settlements.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

X-Static Process" by Madonna







    I'm not myself when you're around
    I'm not myself standing in a crowd
    I'm not myself and I don't know how
    I'm not myself, myself right now


    Jesus Christ, will you look at me
    Don't know who I'm supposed to be
    Don't really know if I should give a damn
    When you're around
    I don't know who I am


    I'm not myself when you go quiet
    I'm not myself all alone at night
    I'm not myself, don't know who to call
    I'm not myself at all


    Jesus Christ will you look at me
    Don't know who I'm supposed to be
    Don't really know if I should give a damn
    When you're around
    I don't know who I am


    I always wished that I could find
    Someone as beautiful as you
    but in the process I forgot
    That I was special too


    I'm not myself when you're around
    I'm not myself standing in a crowd
    I'm not myself and I dont know how
    I'm not myself, myself right now


    Jesus Christ will you look at me
    Don't know who I'm supposed to be
    Someone say if I should give a damn
    When you're around
    I dont know who I am


    I always wished that I could find
    Someone as beautiful as you
    but in the process I forgot
    that I was special too


    I always wished that I could find
    Someone as talented as you
    but in the process I forgot
    that I was just as good
    As you



Post Title

X-Static Process" by Madonna


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/x-static-process-by-madonna.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

New Madonna!




    [lastfm]Madonna[/lastfm] has dropped a steamy new video. Watch this clip which is one minute of HOTness! Check It->







    It's a sneak peek video of [lastfm]Madonna[/lastfm] endorsing a new line of Dolce & Gabbanna shades dropping in 2011. Madonna is getting money every which way!! Just watch how her new Macys "Material Girl" line makes a killing this year!



Post Title

New Madonna!


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/new-madonna.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Behind the scenes of Madonna's Dolce&Gabbana photoshoot








Post Title

Behind the scenes of Madonna's Dolce&Gabbana photoshoot


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/behind-scenes-of-madonna-dolce.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

don't stop remixing - Madonna





    yes I have been remixing a lot and I have a lot of new remixes to put on here that are done -


    angel JayB disguise remix


    causing a comotion JayB rebel re mix


    can't stop JayB Nicki extended remix


    dress you up JayB fashion mix


    he's a man JayB dick tracy's story


    holiday JayB beach remix 8.20


    into the groove JayB susan is gone remix 7.07


    like a virgin JayB first time remix


    lucky star milky JayB mix 10.27


    Madonna - Look Of Love JayB love mix


    material girl JayB diamonds mix


    pap don't preach JayB non lecture mix


    something to remember JayB memory mix


    sooner or later JayB mahoney remix


    take a bow JayBI extended Stageschool remix 2010


    this used to be my playground JayB childhood dream remix


    true blue jayB 50s mix


    vogue JayB catwalk in Milan remix


    who's that girl JayB nicki is innocent film mix




    don't stop remixing - Madonna

Post Title

don't stop remixing - Madonna


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/don-stop-remixing-madonna.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Madonna à Central Park (New York)











Post Title

Madonna à Central Park (New York)


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/madonna-central-park-new-york.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

MADONNA DIRECTING W.E.





Post Title

MADONNA DIRECTING W.E.


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/madonna-directing-we.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Genius "Out-Button"



    This year (February 2010), we lost a Genius named Alexander McQueen. In my opinion, he created from his subconscious and conscious mind, obviously troubled with a beautiful mind. It's like, during fashion week, he pressed the "Out-Button" and checked out of our universe. That button bothers me. Apparently he suffered from anxiety and depression, like many genius minds who make global change.




    Madonna - Lucky Star (Dens54 Leila K Version) by madonnaradio

    I've been watching Lady GaGa on her musical journey. She's a force. I admire her vocal and visual talent. After I watched Lady GaGa's video "Bad Romance", styled by McQueen, I knew that was the future of fashion, that was "IT". I pulled everything the two of them were doing, and studied. In my opinion, McQueen made Lady GaGa into an other-worldly Icon. The fashion was totally beyond, I began watching his styles on the runway. The two were a muse to each other. He brought Couture to a level i've not seen in this lifetime. Being addicted to Madonna, i wondered what she was thinking while she watched this major force unfolding. He was 40 years old. He was the youngest of six children. Madonna and McQueen had many facets alike. After his death, Madonna released a statement "Lee McQueen was a truly unique visionary in the world of fashion. A creator of beauty. What a tragedy." http://madonnaradio.com


    I wonder if the visions of Madonna and the visions of McQueen are/were intertwined with a subconscious/conscious creation of art yielding innate abilities to change industry. My heart says that the female mind-processing handles the Icon deeming powers with less doubt. I believe doubt took McQueen.


    My favorite look in Madonna's world was Shanti-Shanti / Ray of Light / MTV by McQueen shrouding Madonna.


    Madonna wearing Alexander McQueen

    Madonna wearing Alexander McQueen





    Secret (Aaron Darc Remix) by madonnaradio



Post Title

Genius "Out-Button"


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/genius.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Madonna "Animal"




    "Animal" finds us right where we love Madonna. A woman in charge and powerful. With lyrics like "..if you want, I'll treat you like an animal" and "if you try to talk back I'll be using my whip" reminds us that even with all the new pop stars around (Lady Gaga, Rihanna, etc) Madonna is still and always will be on top and ahead of the curve. This song is sexy!!! It's rumored that this was a throw away track from the Hard Candy sessions, but it deserves to be heard and if this is the direction for her upcoming album I am all ears! Check out the track below.


    Madonna - Animal



Post Title

Madonna "Animal"


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/madonna.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

5 High-Profile Women I Adore and Admire



    Disclaimer: I recognize all of these women have significant flaws and foibles but for one reason or another, I have chosen to highlight the positive characteristics about each woman that inspires me.


    1. Tina Turner
    Since I was a toddler uttering "Tina Turn-ner-ner," I have always adored Ms. Turner's sass and sultry raspy singing. When I grew older, I dragged my mother to the movie theater to see "What's Love Got to Do with It" a dramatized version of Ms. Turner's biography. I watched how she rose to fame and fortune alongside her drug-addled husband Ike, battled against him, and fought poverty as a result of leaving him only to emerge successful on her own yet again. Her sheer inner strength and optimism inspired me as a teenager and continues to inspire me now.


    2. Madonna
    Back in the early 80s when American Bandstand's Dick Clark asked a young Madonna what she wanted to do, she declared, "I want to rule the world." Indeed, Ms. Ciccone has done pretty much that. People debate her talent but no one can debate her shrewdness and clever marketing ability. (Lady Gaga watched a master at work here.) Madonna, now well into her 50s, has shown consistent dedication and discipline in evolving, not only as a fashion and pop music icon, but also as a woman with staying power. She may not enjoy all the success she once enjoyed in her prime but she's managed to remain relevant-something very few of her peers have been able to successfully do.


    3. Hillary Clinton
    During the early 90s, I remember Ms. Clinton taking tons of heat for trying to introduce universal health care legislation to Congress because it wasn't what a First Lady was "supposed" to do. Republicans may have hated her from that point on, but the former First Lady garnered my respect ever since. I admired Ms. Clinton's ability to use her high-profile position to lobby for health care reform and watched her become vilified and forced into the traditional meek First Lady role. During my brief internship, I was able to see what the former New York Senator did first-hand as she brought grants for firefighters and policemen to various towns in the state of New York (including my hometown!), fought to keep military bases open so that cities wouldn't be shut down and hundreds of people would be put out of work, and championed hard for SCHIP (State Children's Health Insurance Program). As Secretary of State, Ms. Clinton has represented America with a gentle yet firm hand, handling her mistakes with the grace befitting a former First Lady. Her strength and dedication to serve Americans inspires me again and again.


    4. Michelle Obama
    I'll admit, I had my doubts about Barack Obama's wife as she stood by his side on the campaign trail before he was elected president but she has pleasantly surprised me by stepping into her role as First Lady with grace and ease I never saw before. She has become a tireless champion in getting America to eat healthier, advocating for communities to eat fresh and eat local by way of connection with local farmers, and encouraging children to exercise more and eat right in the battle against obesity. While I don't always agree with her stance on everything, she is encouraging Black communities to take ownership of their lives and their future-and I cannot begrudge that at all.


    5. Tyra Banks
    Ms. Banks has navigated the modeling arena with a down-to-earth attitude, incredible business savvy, and bright enthusiasm in a world that can be bleak with drugs and eating disorders. Her success is a generational mirror reflecting that of another female pioneer, Oprah Winfrey. Ms. Banks's talk show, Tyra, has proven that she is not a dumb, air-headed woman-that she is, in fact, just like the rest of us with body insecurities, crazy moments, and tons of generosity. She has been beaten down for her fluctuating weight by tabloids and fought back by encouraging women to embrace their bodies and develop a positive body image.




    5 High-Profile Women I Adore and Admire

Post Title

5 High-Profile Women I Adore and Admire


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/5-high-profile-women-i-adore-and-admire.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Madonna à New-York [13.09.10]

Post Title

Madonna à New-York [13.09.10]


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/madonna-new-york-130910.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Dick Tracy




    Legendary police detective Dick Tracy (Warren Beatty) is the only man tough enough to take on gangster boss Big Boy Caprice and his band of menacing mobsters. Dedicated to his work but also devoted to his loyal girlfriend, Tess, Tracy's torn between love and duty. Things get even stickier when Tracy's saddled with an engaging orphan and meets seductive and sultry torch singer Breathless Mahoney (Madonna).


    Matt
    Rating: 8 out of 10


    When people talk about great comic book movies, Dick Tracy is never in the conversation. But it should be.


    I plucked this from the deep library on Netflix, and I'm glad I did. I really liked this movie as a kid but, as an adult, I like it even more. Beatty directed this visually intriguing film. It's a noir world full of pastel colors. It is a dark place, full of criminals that are disfigured and warped. Tracy is ice-cold, not unlike Batman. This film has a similar feel to the world of Batman with the art deco buildings, neon lights and a camera watching from the shadows.


    This comic book film is lighter in feel than most, however dark the characters are. Al Pacino is Big Boy Caprice, and he plays him to monstrous levels only he's capable of. The film has a ridiculous cast, too. I'd argue the best of any comic book movie. Aside from Pacino and Beatty, the cast includes Dustin Hoffman, Dick Van Dyke, Paul Sorvino, Madonna, James Caan, Kathy Bates, Mandy Patinkin and Seymour Cassel.


    This movie was made with a great deal of forethought and love for the source material. It's an original take with a visually stunning style, great performances, and a fun story. This is a film that should be in the conversation of great comic book movies.





    Dick Tracy



Post Title

Dick Tracy


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/dick-tracy.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

Don't Tell Me' by Madonna (2000)



    Madonna: Version 12.3


    That enigmatic expression in the above photo, as the reigning Pop Icon of the 20th Century stares down the Millenium and her advancing years with a kind of shaky contempt, found its sonic counterpart in this single, which could handily act as Madonna's entire manifesto: she needs to be here, and be seen, and you could change the laws of nature before you could ever dream of stopping her.


    The collaboration with Swedish knob-twiddler Mirwais yielded some or the most truly radical pop music in Madonna's career. Coming off the back of the lush but self-consciously 'mature' work she did with William Orbit on Ray of Light, the Music album saw Madonna reclaim a sense of delirious investment in what she's doing that had been shelved in favour of critic-wooing. Rather than pontificating vaguely (nigh on sanctimoniously) about love, or her dead mother, or the evils of mankind, the focus is upon Madonna's own insecurities, and thus she delivers a minor masterpiece like 'Don't Tell Me'.


    Mirwais' jerky, stop-start stylings may infuriate some in their foregrounding of artificiality, but they're completely in service to a strained/pained vocal that expresses that quality that Madonna so often finds somewhat elusive: i.e. tangible humanity. Madonna's traded on her brashness and impudence to get where she is, but at a cost; 'Don't Tell Me' exposes the self-doubt that fuels her defiance.







    Bonus points: Undaunted by the heinous legacy of Billy Ray Cyrus, Shania Twain and Steps, Madonna dabbles in some linedancing. Let the size of her balls never be questioned.59. 'Don't Tell Me' by Madonna (2000)



Post Title

Don't Tell Me' by Madonna (2000)


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/don-tell-me-by-madonna-2000.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

WRITE, WRITE, WRITE!!



    Write, Write, Writeeeeeee!!!

Post Title

WRITE, WRITE, WRITE!!


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/write-write-write.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls

where is madonna




Post Title

where is madonna


Post URL

http://gallerygirlss.blogspot.com/2010/09/where-is-madonna.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls
Cpx24.com CPM Program

Popular Posts

My Blog List

Blog Archive

Total Pageviews