Powered by Blogger.

Orkestra Anarchy 99 Feat Ally Mcbeal

    BlogItemURL> www.ucuagustinprosa.blogspot.com



    Orkestra Anarchy 99 Feat Ally Mcbeal

    (Usaha kecil seorang penonton awam untuk mencoba berkomunikasi dengan “dunia” besar)





    “Hanya sedikit orang yang berani bertindak. Kebanyakan orang hanya bisa omong besar! Selamat datang di Anarchy 99” (yorgi)

    “kau tahu apa arti kebebasan?”

    “Semua yang ada di anarchy burger!” (Xander)

    keduanya tertawa sambil menuruni tangga.



    “Bila kau ingin merasakan kebebasan, ambillah burgernya, kencingilah kemudian” Lelaki botak dan lelaki berrambut panjang itu kemudian tertawa terpingkal, keduanya saling melebarkan tangan untuk kemudian membuat toast diudara yang berakhir pada kepalan yang menyimbolkan kebersatuan.



    Seorang gadis, Yelena, hampir saja aku batal jatuh cinta. Namun ketika pada akhirnya aku memang jatuh cinta pada dia, cintaku terasa biasa, tak ada yang terlalu istimewa tentangnya selain fakta bahwa dia adalah agen perempuan yang memang sering berada di layar lebar semacam demikian. “Tak ada perempuan yang Istimewa melebihi aku! ( ini sih jeritan ego setiap perempuan--redaksi; berdasarkan banyak curhat yang disaring, kemudian diklaim sebagai aneka pengalaman perempuan )



    Secara subyektif, kelompok anarchy 99 yang sejak awal pembuka screen telah dijadikan sign hook oleh si sutradara dan si penulis script, adalah hal yang sangat istimewa. Nama itu terdengar ‘asyik’ dan keren di telinga (Baca: telinga saya). Anarchy 99 Terasa keren Mungkin karena saat itu secara tak sengaja alam bawah sadar dan emosi saya ingin mengaitkannya dengan pemberontakan terhadap kemapanan, segala yang beda dan bertentangan dengan yang ada. Sesuatu yang sampai saat ini masih ada dalam banyak mimpi saya . Pencurian mobil mahal milik salah satu pejabat yang melarang peredaran videogame dan jenis mainan anak yang dikenai pelabalen “mainan negatif”, adalah angle yang juga cukup menarik. Namun bahwa ada sekelompok orang yang menginginkan “malam sunyi” dan dunia yang hanya jadi milik orang-orang yang tak berkonflik karena politik, adalah ide besar yang lebih menarik lagi.



    Meski dengan cara yang berbeda, kenyataan itu ada….

    Diantaranya adalah para pemberontak dan teroris chechen yang ditangani dengan konyolnya oleh polisi-polisi rusia…. Pengamanan yang diidealkan adalah untuk “menjaga” pada akhirnya menjadi jagal yang menggorok banyak nyawa (penduduk sipil dan penyandera yang telah sangat pesimis dengan berhasilnya misi meraka, mati karena gas racun yang disebar anjing yang mengklaim dirinya sebagai “penjaga”)



    Itulah mengapa pada bagian ini anarchy 99 lebih melekat di kepala ketimbang cerita bagian lainnya di film XXX ini (gue menonton film ini dulu, dengan seorang teman) . anarchy 99 meski jahat tapi berkarakter dan tidak sembarang. bahkan dibanding si jagoan yang cenderung provokatif memamerkan kemaskulinannya, anarchy 99 adalah orchestra lembut yang mungkin simponinya hanya bisa terdengar menyayup. Gerakan semacam itu tak pernah kentara, jarang bisa diendus kecuali oleh tidak sembarang polisi dunia. Orchestra anarchy 99 tidak tebal seperti tanggo, tidak ingin terlihat tangguh atau tampak memperdaya seperti salsa, tidak juga memiliki pengusung yang jelas seperti breakdance atau aliran-aliran musik cadas, alternatif dan populer sekalipun. Gerakan orchestra seperti pada kelompok anarchy 99 adalah lebih mirip dengan orkestra perkabungan yang bisa jadi… suatu hari mampu meledak dan menjagal dunia yang sekuat tenaga telah susah payah dibangun oleh para pengusung yang mengklaim diri sebagai demokrat dan sosialis sejati….



    Seru, ada sesuatu yang mau dibilang, brutal, tidak begitu indah karena ada ruang yang cenderung eksploitatif dan melecehkan perempuan, banyak effect, akting pemain-pemainnya tidak begitu meyakinkan. Namun apapun itu…… “I like anarchy 99”.





    Pada film yang lain,



    Seorang perempuan penggugup namun pintar tengah kelimpungan. Profesor yang pernah diselingkuhinya sewaktu kuliah dulu dikabarkan telah meninggal. Istri profesor meminta Ally memberi pidato pada acara persemayaman sesaat sebelum sang profesor dikuburkan. Perempuan itu resah, dalam hatinya ia tahu ia merasa gundah; perempuan atau istri mendiang profesor yang mendatanginya tak tahu sama sekali kalau dialah yang dulu telah menyebabkan keretakan rumah tangga dan percintaan kedua orang yang telah menikah itu.



    “suamiku selalu bercerita tentangmu. Kamulah anak murid kesayangan dan yang paling dekat dengannya. Aku melihat sinar kekaguman sering terbersit pada matanya saat ia bercerita tentang kau. Aku berharap kau bisa memberi sedikit ucapan menjelang penguburannya”.



    Ally gugup, dan hal itu tak bisa disingkirkan bahkan ketika ia menjenguk pada wajah mendiang selingkuhannya yang telah terbujur kaku diatas peti jenazah. Namun semua kegugupan itu berubah jadi kecemasan. Dia bersiborok dengan pandang itu…. Tatapan dari seorang gadis kecil yang dulu pernah diajak selingkuhannya berjalan-jalan bersama Ally, mengunjungi kebun binatang. Gadis kecil itu kini telah agak besar, tapi Ally tahu, gadis kecil itu bisa mengingatnya sebagai teman ayahnya yang dulu bersama dia melancong melihat-lihat badak. Terkikik menretawakan ulah kera dan aneka biawak. Gadis kecil itu ingat, perempuan yang kini ada di hadapannya itulah yang dulu pernah dicium papanya pada keningnya, pernah dirangkul papanya semesra dia merangkul mamanya.



    Lalu kebenaran terungkap, Ally Mcbeal tak bisa mengelak. Istri Mendiang profesor datang, bertanya ada apa dengan suaminya sehingga lelaki itu bisa berselingkuh dengan Ally? Apakah hanya seks? Ataukah ada cinta? Si Istri berujar



    “Terasa ada sesuatu yang bolong, seperti lubang hitam besar yang mengangga dan tak tahu bisa melihat apa di sana. Semuanya baik-baik saja. Aku tahu ia berselingkuh, namun tak pernah berusaha mempertanyakannya. Aku masih memberinya ruang kesempatan untuk bercerita. Suatu hari nanti, aku yakin suamiku pasti bercerita. Hingga waktu merenggutnya dan kesempatan itu hilang. Kini ia telah meninggal. Kesempatan bagiku untuk tahu apa yang sebenarnya terjadi saat itu kini lenyap. Hanya engkaulah Ally yang bisa memberitahu yang sebenarnya! Mengapa suamiku memilihmu? Apa yang kurang dariku?”



    Ally tahu, saat itu Istri Mendiang profesor selingkuhannya pasti ingin mencari kebenaran. Tapi Ally membohonginya. Ally bilang, itu hanya puber paruh baya, Cuma seks biasa. “Suami anda adalah seorang yang baik, seorang yang sangat cinta pada keluarga” Ally tak ingin memberi kenangan akhir yang buruk tentang si profesor di benak istrinya sendiri. Demi itu, ia rela berbohong.



    Istri profesor kecewa, merasa masih ada sesuatu yang belum terungkap. Tapi Ally meyakinkan cerita tentang perselingkuhannya dengan mendiang profesor yang harus dituturkannya sudah habis. “Sekarang tinggal pilihan anda: Percaya pada apa yang diucapkan olehku atau penasaran dan ingin mencocok-cocokkan kejelekan profesor yang telah ‘kadung’ terukir dalam benak Ibu?” Dengan pahit Ally Mcbeal mengantar perempuan yang bersedih itu dengan tatapan gontai.****



    ______________________

    Pesan moral:

    -pada anarchy 99 (tak ada)

    -Pada Ally Mcbeal (tak ada)



    Karena moral nggak ada tokonya, nyaris nggak pernah ada yang memesannya. Pernah sih dulu, saya coba pengen beli moral. tapi yang terjadi, saat dipakai ia menjerat badan saya, membuat daging dan tulang saya risih dan nggak bisa bergerak. Nafas saya jadi sesak. Belakangan, saya buang ukuran moral, adapun sekarang, saya lagi berusaha nyari ukuran lewat sanubari, menilai bahkan tidak melalui nurani. Dan sorry, terus terang saya nggak suka konsistensi…..







Post Title

Orkestra Anarchy 99 Feat Ally Mcbeal


Post URL

https://gallerygirlss.blogspot.com/2004/09/orkestra-anarchy-99-feat-ally-mcbeal.html


Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls
Cpx24.com CPM Program

Popular Posts

My Blog List

Blog Archive

Total Pageviews