Link www.ucuagustinprosa.blogspot.com
Tiap kali kau bertemu cermin, menunduklah!
Jangan menengadah menatapnya.
Sekali kau memandang ia, maka kau akan terus-terusan disesaki rindu untuk kembali menatapnya.
Yang kau lihat di cerimin bukanlah dirimu, itulah mengapa tiap cermin memantulkan wajah yang berbeda-beda dan tak pernah sama. Jangan pernah percaya teori bias cahaya atau datar-cembung kaca, itu semua cuma konspirasi antara orang-orang yang telah tergila-gila pada cermin dan tak mau kehilangan sihirnya. Percayalah hanya padaku. Sebab meski aku bukan Tuhan, tapi kalau hanya memberitahu kalian bahwa cermin-cermin itu mencuri kecantikanmu setiap kali kalian menatapnya, itu bukanlah perkara yang sulit.
Aku telah mengetahui hal tersebut dengan pasti. Nenekku pembuat cermin. Orangtua nenekku juga pembuat cermin. Dan bila kukatakan pada kalian aku pernah masuk dalam dunia di balik segala bayang pantulan itu? Apakah kau akan percaya?
Ya, aku tahu kalian mungkin akan tak percaya. Sebagian dari kalian mungkin akan berusaha untuk mencoba percaya atau bahkan kalian akan mengatakan ya, aku percaya, padahal di belik hati kalian tertawa-tawa karena rasanya ganjil ada seorang manusia mengaku kalau ia pernah masuk ke dunia di balik kaca. Tapi tak apa... aku akan tetap bercerita. Aku akan bercerita untuk orang-orang yang percaya, mau mencoba percaya, orang-orang yang membuka wawasannya dan juga untuk orang-orang yang sebenarnya tak percaya sekalipun....
inilah ceritaku...
(bersambung....****)
Tiap kali kau bertemu cermin, menunduklah!
Jangan menengadah menatapnya.
Sekali kau memandang ia, maka kau akan terus-terusan disesaki rindu untuk kembali menatapnya.
Yang kau lihat di cerimin bukanlah dirimu, itulah mengapa tiap cermin memantulkan wajah yang berbeda-beda dan tak pernah sama. Jangan pernah percaya teori bias cahaya atau datar-cembung kaca, itu semua cuma konspirasi antara orang-orang yang telah tergila-gila pada cermin dan tak mau kehilangan sihirnya. Percayalah hanya padaku. Sebab meski aku bukan Tuhan, tapi kalau hanya memberitahu kalian bahwa cermin-cermin itu mencuri kecantikanmu setiap kali kalian menatapnya, itu bukanlah perkara yang sulit.
Aku telah mengetahui hal tersebut dengan pasti. Nenekku pembuat cermin. Orangtua nenekku juga pembuat cermin. Dan bila kukatakan pada kalian aku pernah masuk dalam dunia di balik segala bayang pantulan itu? Apakah kau akan percaya?
Ya, aku tahu kalian mungkin akan tak percaya. Sebagian dari kalian mungkin akan berusaha untuk mencoba percaya atau bahkan kalian akan mengatakan ya, aku percaya, padahal di belik hati kalian tertawa-tawa karena rasanya ganjil ada seorang manusia mengaku kalau ia pernah masuk ke dunia di balik kaca. Tapi tak apa... aku akan tetap bercerita. Aku akan bercerita untuk orang-orang yang percaya, mau mencoba percaya, orang-orang yang membuka wawasannya dan juga untuk orang-orang yang sebenarnya tak percaya sekalipun....
inilah ceritaku...
(bersambung....****)
Post Title
→Mereka Mencuri kecantikanmu....
Post URL
→https://gallerygirlss.blogspot.com/2004/09/mereka-mencuri-kecantikanmu.html
Visit Gallery Girls for Daily Updated Gallery Girls